Kota-kota Paling
Berwarna di Dunia
By Kevin
Bangunan sebagai hasil karya manusia juga merupakan bentuk
komunikasi seperti halnya bahasa. Oleh karena itu, beragam unsure berupaya
disajikan dalam suatu bangunan.
SALAH satunya
dari segi visual yaitu warna. Warna mampu menciptakan keindahan saaat
diaplikasikan pada sebuah ruangan atau bangunan. Dengan warna, suasana terasa
lebih menyenangkan.
Bahkan, beberapa kota di berbagai belahan dunia
mengaplikasikan berbagai macam warna pada bangunannya yang akhirnya dapat
menunjukkan ciri khas, budaya, kreativitas, dan sejarah. Berikut ini tiga kota
paling berwarna di dunia menurut theworldgeography.com.
Willemstad, Belanda
Willemstad adalah kota utama dari Curaco yang terletak di
sebelah selatan pulau. Arsitektur colonial Belanda terlihat indah dan menyatu
dengan perairan karibia. Distrik Punda merupakan area perbelanjaan utama dan
pusat pemerintahan Antilles, Belanda. Punda sendiri merupaka ndistrik tertua
Willemstad yang didirikan pada 1634. Bangunan dengan warna-warna cerah membuat
para turis ingin berjalan menikmati pemandangna kota yang unik.
Valparaiso, Cile
Valaparaiso adalah sebuah kota di Cile. Rumah-rumah di kota
ini dihiasi berbagai warna crah. Hal ini disebabkan pada zaman dahulu ketika
kapal-kapal yang sedang bersandar di dermaga akan diperbaiki dan dicat ulang,
mereka akan meninggalkan cat ekstra di dermaga. Penduduk kota akan mengambil
apa pun yang dapat diambil untuk mewarnai rumah mereka. Rumah-rumah penuh warna
telah menjadi ciri khas Valparaiso.
Guanajuato City,
Meksiko
Terletak di pegunungan Sierra de Guanajuato, bediri salah
satu kota indah, Guanajuato. Kota ini didirikan pada 154 dekat dengan tambang
perak terkaya di Meksiko. Jalanan dan lorong kota Guanajuato yang penuh dengan
warna tersebar di segala arah, sementara sebagian besar lalu lintas kendaraan
umum melalui terowongan bawah tanah sehingga menjadi kota yang sangat nyaman
bagi para pejalan kaki.
Juzcar, Spanyol
Ingat film animasi Smurf yang populer sekitar 2011? Seperti
itulah kota yang berada di selatan Spanyol. Rumah-rumah bercat biru, layaknya
tempat tinggal Smurf. Setelah mengubah diri seprti hunian Smurf, wisatawan yang
datang ke kota ini semakin meningkat. Penduduk pun mulai hidup melalui sector
pariwisata. Mereka mempertahankan warna biru yang makin banyak mendatangkan
wisatawan.