Agar tak salah gaya
By Kevin
#interior
lighting design
SAMA Halnya
dengan tubuh manusia, sebua hhunian juga patut mendapat perhatian lebih agar
penempilannya terlihat menarik dan nyaman bagi penghuninya. Tak perlu
bersikeras untuk berpikir, pilihlah salah satu tema yang sesuai dengna
karakteristik dan selera anda sebagai penghuni. Apabila ada penghuni lain,
jangan ragu untuk mendiskusikannya lebih dulu bersama mereka agar rumah menjadi
tempat yang betah untuk dihuni.
Agar
penampilan optimal, tentu anda akan mempertimbangkan cat ruangan, tata letak,
dan furniture yang sesuai dengan tema yang ingin diwujudkan. Namun, jangan
samapi terjadi insiden kecil yang justru merusak konsep idaman, misalnya saja
ketidaksesuaian lantai dengan tema. Oleh karena itu, perhatikanlah hal berikut
ini agar lantai tak lagi salah gaya.
KLASIK terinspirasi dari
periode-periode kerajaan Yunani dan Eropa, cara andalan ketika ingin mewujudkan
dekorasi gaya klasik adalah menata ruang-ruang menjdi formal, simetris, dan
elegan. Sementara untuk lantai, biasanya bertampilan kotak-kotak warna hitam
dan putih dalam bentuk tegel, marmer, dan teraso. Danda dapat memasangnya pada
kamar mandi, dapur, dan ruang makan. Lengkapilah pula dengna karpet yang
berkualitas tinggi dan memiliki warna yang mendukung keseluruhan tata dekorasi.
ROMANTIK Kesan yang ingin ditampilkan
hunian bergaya romantic adalah interior yang cocok untuk menyepi dan bersantai.
Agar tampilan semakin terlihat, gunakanlah perpaduan permukaan berkesan lawas
untuk lantai. Anda dapat memanfaatkan papan tua dan mengecatnya dengan corak
pastel lembut serta finishing yang
tak sempurna agar kian menguatkan karakternya. Selain itu, kehadiran permadani
menjadi unsur penting dalam memberi unsur kehangatan bagi hunian bergaya
romantic.
KONTEMPORER Yang perlu dibutuhkan
ketika ingin menerapkan konsep kontemporer adaalh efek keruangan tanpa sekat.
Jika terdapat dua lantai kontras yang bertemu, keduanya dapat berpadu secara
harmonis. Apabila tertarik ingin menggunakan lantai yang keras, pilihlah bahan
material yang terbuat dari keramik, porselen, atau granit. Untuk lantai lunak,
karpet berbulu, permadani, pelapis berbahan kulit, atau lantai kayu, bisa
menjadi alternative. Apa pun pilihan anda, sesuaikanlah dengan kebutuhan dan
cara merawatnya.