Cara Pintar Pilih
“Wallpaper”
By Kevin
#wall
paper
BUKAN Hanya Roma yang dapat dituju melalui banyak
jalan, mimpi meningkatkan nilai estetika sebuah ruangan juga dapat dilakukan
dengna bermacam cara. Mulai dari penataan cahaya, baik itu cahaya almai yagn
masuk lewat jendela maupun lampu, furniture yang senada dengan ide maupun
konsep ruangan, hingga mewarnai dinding dengan nuansa atau motif sesuai selera.
Selain , menggunakan cat, mewarnai
dinding ruangan dapat dilakukan pula dengna menggunakan wallpaper, yang oleh sebagian orang relatif lebih disukai karena
lebih mudah diaplikasi dan memiliki motif yang dapat mendongkrak keindahan
ruangan.
Lebih-lebih
selain fungsi dekoratif, wallpaper dapat
digunakan juga untuk menyamarkan dinding yang tidak sempurna. ketidaksempurnaan
tersebut, misalnya retak atau ada bekas plesteran yang jika menggunakan cat
perlu dilapisi berulang-ulang.
Agar
penggunaan wallpaper menjadi optimal,
ada beberapa hal yang patut dicermati.
Hal tersebut
antara lain, memilih motif sesuai ruangan. Misalnya, jika wallpaper tersebut akan digunakan di kamar tidur, dapat dipilih
warna-warna pastel yang lembut, seperti hijau atau biru. Sementara untuk ruang
tamu, warna-warna formal seperti putih bisa menjadi pilihan, atau jika untuk
ruang si buah hati dapat menggunakan wallpaper
bermotif tokoh kartun.
Ukuran ruang
pun menentukan pemilihan wallpaper.
Jika ruangan tersebut kecil, sebaiknya gunakan motif yang kecil pula agar
ruangan tidak berkesan sempit. Begitu pun sebaliknya, untuk ruangan besar dapat
digunakan wallpaper bermotif besar.
Perkara
memberi kesan luas atau sempit pada ruangan, cermati pula soal warna wallpaper. Warna-warna tua bisa membuat
ruangan terkesan sempit, dan sebaliknya. Sementara demi kerapian dan tampilan
ruangan, cermati sambungan antar wallpaper,
tentu akan lebih baik jika motif tidak terpotong pada bagian sambungan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar