Selasa, 13 Januari 2015

Pilih Kamar Mandi Basah atau Kering?



By Kevin
SAAT renovasi rumahsering kali kamar mandi ikut direnovasi. Banyak yang bingung menetukan jenis kamar mandi yang akan dibuat, mau yang basah, semibasah atau kering. Ketiganya sebenarnya hampir serupa, tapi ada sedikit perbedaan. Mana yang cocok untu rumah anda? Simak ulasan di bawah ini.
Kamar Mandi Basah
Kamar mandi basah artinya seluruh bagian kamar mandi dapat dialiri air. Bila ukuran kamar mandi terlalu keicl, kita sebaiknya memilih kamar jenis ini karena sulit memberikan pemisah utnuk area mandi. Hal yang perlu diingat, kamar mandi jenis ini punya kelembaban yang tinggi sehingga udara di kamar mandi perlu diperhatikan. Selain itu, perhatiakn benar kemiringan lantai sehingga air tidak menggenang.
Kamar mandi Setengah Kering
Bila ukuran kamar mandi agak besar, ktia bisa memilih model kamar mandi setengah kering. Cirinya, antara area mandi dan area lainnya ada cukup jarak sehingga air tidak membasahi area-area lainnya. Untuk itu, area mandi perlu diberi pembatas, misalnya saja tirai. Area mandi juga bisa dipertegas dengan adanya perbedaan pola lantai. Biasanya untuk area ini dipilih pelapis lantai yang lebih bertekstur supaya orang yagn sedang mandi tidak mudah tergelincir.
Sekalipun dibaut kering, udara di dalam kamar mandi biasanya memiliki kelembaban tinggi. Bila ingin menggunakan kayu, sebaiknya tetap pilihlah kayu yang tahan air.
Kamar Mandi Kering Sempurna
Kamar mandi bisa dibuat kering sempurna bila kita menggunakan bath tub. Dengan bath tub, otomatis kita mandi dengan cara berendam sehingga tidak ada air yang memercik ke tempat lain. Lantai kamar mandi pun bisa benar-benar kering. Sayangnya untuk membuat kamar mandi yang bisa dilengkapi bath tub, kita membutuhkan ukuran kamar mandi yang lebih luas. Selain itu, kita membutuhkan banyak air karena air yang dibutuhkan untuk berendam lebih banyak dibandingkan air yang dibutuhkan untuk mandi dengan ciduk atau shower.
Informasi lebih lanjut mengenai pembuatan atau renovasi rumah, silahakan akses : ARCHITECTURALFURNITURE.org


Tidak ada komentar:

Posting Komentar