Selasa, 25 November 2014

MERANCANG RUANG FUNGSIONAL

By Kevin
#kamar mandi granite granito
Mendandani ruang demi ruang di rumah bukan semata-mata mengejar nilai estetik, tetapi juga mencerminkan kisah perjalanan hidup seseorang. Bukah hal aneh jika perjalanan menciptakan hunian yang nyaman ini terasa tak pernah usai, selagi masih ada ide dan kebutuhan ,serta dana, rumah akan terus berevolusi
LAIKNYA  tampilan ruang-ruang di rumah yang umumnya tak tersentuh nilai seni dan keindahan, kini justru menjadi salah satu focus perhatian. Lagi-lagi, semua karena terjadinya perubahan gaya hidup. Tengok saja dapur di rumah-rumah modern dewasa ini yang justru tampil glamour dan memikat. Lokasinya juga berpindah, dari yang biasanya berada di belakang rumah dan disembunyikan, kini justru menjadi bagian utama yang dipamerkan di rumah.
Desain, jenis material, nuansa warna hingga pengaturan tata kerja di ruang dapur diperhatikan secara saksama demi mengoptimalkan kenyamanan saat berjibaku di dapur. Dewasa ini, dapur juga beralih fungsi menjadi area utama untuk berbincang-bincang bersama seluruh anggota keluarga maupun tamu yang bertandang. Sembari menyajikan penganan dan minuman, obrolan pun kian mengalir lancar dan terasa hangat.
Demikian pula dengan area kamar mandi. Dari sisi teknologi sanitari, area pirvat ini terlihat sophisticated dengan dibenamkannya berbagai teknologi canggih yang mendukung higientitas dan kepraktisan. Sementara tampilannya makin terdongkrak dengan desain modern dan futurities. Penataan cahaya dan penyusunan tata ruang di area ini pun dilakukan dengan lebih cermat untuk menciptakan ruang yang tak hanya untuk membersihkan diri, tetapi juga untuk melepas lelah, sebagai area berelaksasi, menjadi area spa pribadi.
Lantas, bagaimana dengan teras? Ibarat buku, area teras adalah sampul yang memberi kesan pertama, sekaligus menjadi cerminan karakter sang penghuni. Lebih dari sekadar tempat peralihan dari luar ke bagian dalam rumah, teras juga berperan penting untuk menciptakan fungsi social bagi penghuni.
Memadukan fungsi dan nilai estetika di area-area ini bukan perkara mudah. Banyak hal yang mesti diperhatikan agar sentuhan keindahan tidak mengganggu kenyamanan dan fungsi. Misalnya, wajib menggunakan penutup ubin yang bertekstur di tiga area tersebut agar tidak licin. Penutup ubin jgua wajib bersifat mudah dibersihkan, tidak mudah menyerap noda, serta memiliki daya tahan tinggi. Apakah anda pun sudah mempertimbangkan hal-hal tersebut? Jika sudah, saatnya meniliki ragam sentuhan estetika yang dapat dilakukan di ruangan tersebut.
Kreasi Mozaik
Keping demi kepingan yang disusun menjadi satu menciptakan sebuah kreasi baru yang unik dan estetik. Inilah yang disebut dengan seni desain mozaik.
Sejarah mengungkap, mozaik mulai dikenal sejak 3000SM, diciptakan oleh bangsa Sumeria di Mesopotamia Lama. Mozaik dibuat dengan mengatur lempengan tanah liat berwarna, lalu ditempel ke dinding hingga terbentuk pola gambar yang diinginkan.
Teknik ini selanjutnya dikembangkan oleh bangsa Romawi, dan Yunani, hingga akhirnya terbentuk desain mozaik seperti yang kini kita kenal. Warna-warni menarik, terbuat dari lempengenan tanah liat yang dibakar dalam suhu tinggi, dibuat dari kepingan berukuran kecil, lalu ditata secara terstruktur untuk menciptakan sebuah karya desain.
Kecanggihan teknologi turut berperan dalam perkembangan seni desain mozaik. Peninggalan peradaban tua itu menjadi kian beragam, kreasi mozaik juga tak lagi sulit diciptakan, tanpa menegasikan nilai seni yang dihadirkan. Salah satu sebabnya, sejak diterapkannya treknologi cetak digital yang memungkinkan mengashilkan motif mozaik sesuai keinginan tanpa perlu memakan waktu lama. Kualitasnya juga meningkat sehingga dapat diaplikasikan di berbagai ruangan di rumah.
Area belakang
Hingga hari ini, motif mozaik tak pernah sepi penggemar. Penggunaannya pun terus berkembang. Tak lagi hanya di salah satu sudut ruang ,tetapi menjadi bagian dari aksen kreatif di berbagai dinding ruang. Tak ketinggalan di area dapur atau pun kamar mandi.
Ruangan yang biasanya jauh dari kesan estetika itu justru kini terlihat kian memukau dengan tambahan aksen desain mozaik. Kean eksklusif dan unik segera terasa. Yang diperlukan kemudian kejelian dalam pengaplikasiannya agar keindahan desain mozaik bisa tetap terlihat.
Caranya cukup dengan menggunakan satu desain mozaik dan pilih salah satu dinding ruang untuk menjadikannya sebagai focal point desain secara keseluruhan. Sesuaikan desain mozaik dengan gaya desain ruang secara keseluruhan untuk keharmonisan padu padan.
Motif alam dan makhluk hidup, seperti flora, dedaunan, matahari, maupun hewan banyak digunakan untuk desain mozaik. Motif-motif seperti ini pula yang dapat dijumpai pada koleksi mozaik dari Granito yang dapat diselaraskan dengan kebutuhan desain ruangan.
#Living in Style with The Ultimate Tile Granito Salsa Alumunium memberikan kesan inspirasi saat anda mengkreasikan resep favorit keluarga di dapur idaman. Dengan motif alami dan warna modern yang diserasikan dengan selera personal anda, Granito menghadirkan keselarasan di seluruh rumah.
Berbicara lewat ubin
BUKAN sekadar penutup permukaan lantai, keindahan yang ditampilkan pada desain ubin dapat mendongkrak estetika ruang secara keseluruhan. Menciptakan atmosfer, menguatkan karakter gaya desain, sekaligus memberi kenyamanan lebih bagi setiap penghuni.
Tuntutan desain yang kian beragam menelurkan kekayaan motif, warna, dan tekstur ubin untuk diaplikasikan di berbagai area di rumah. Antara eksterior maupun interior memerlukan karakter ubin yang berbeda, sesuai dengan sifat penggunaan ruangan tersebut. Beragamnya tampilan penutup lantai pun menjadi sebuah solusi untuk mempercantik ruangan tanpa harus menempatkan banyak barang.
Bermain motif
Setiap motif bisa disesuaikan dengan langgam desain yang diusung. Rumah bergaya minimalis, misalnya, lebih tepat menggunakan ubin berukuran besar, bermotif sederhana, dan berwarna lembut cenderung polos untuk menampilkan kesan lapang. Sementara rumah bergaya natural bisa menggunakan motif yang menyerupai alur bebatuan atau alur pasir untuk memunculkan karakter alami dalam ruangan. Ubin dengan motif alam banyak digunakan karena sifatnya yang dingin dan kuat, serta menyejukkan suhu ruangan. Warna dan motif yang dihadirkan pada setiap keping ubin juga besifat acak sehingga memberi kesan unik pada desain ruang secara keseluruhan.
Selanjutnya adalah memperhatikan karakter fungsi dan desain pada setiap ruang di rumah untuk disesuaikan dengan jenis penutup ubin yang digunakan. Biarkan ubin yang berbicara banyak, tanpa jor-joran bermain aksen.
Beri impresi pertama yang menggoda di bagian teras, yang menjadi penyapa pertama bagi setiap tamu yang bertandang. Seperti halnya Granito Lunar yang memiliki tekstur matte, yang terasa kesat dan nyaman di kaki. Corak bergelombang pada permukaannya memberi sentuhan dinamis pada teras dan memiliki varian warna dari warna pastel hingga gelap untuk disesuaikan kebutuhan.
Sementara untuk dapur, eksplorasi desain tetap disesuaikan dengan gungsi utamanya. Tampilan bersih dan elegan yang kini banyak dijumpai untuk gaya desain dapur dapat diwujudkan dengan menggunakan ubin jenis polished. Efek kilapnya kian megentalkan kesan modern. Kesan ini juga ditampilkan lewat varian Granito Salsa yang memiliki motif menyerupai granit alam sehingga dapur juga terasa nyaman dan kasual. Bisa juga dengan motif mozaik dengan motif unik dan berkarakter. Motif mozaik ini pun tak hanya menjadi penutup lantai, tetapi juga bisa dijadikan ornament pada dinding dapur.
Lain halnya dengan kamar mandi, yang kini dirancang utnuk mampu menjadi pusat pelepas stress di rumah ,setelah seharian beraktivitas. Kesan natural yang menenangkan bisa dipilih dengan didukung tekstur batu alam dalam balutan warna-warna natural. Motif ini pun bisa dijadikan utnuk penutup lantai maupun ornament pada dinding kamar mandi. Granite Tile punya beberapa motif untuk dijadikan pilihan, baik sebagai penutup lantai di kamar mandi maupun ornament pada bagian dinding.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar